Kata Febri 8/10
Masih hampir sama seperti sebelumbya, pertarungan penuh darah, adegan vulgar minim sensor, serta humor kasar yang nyaris tak pernah berhenti jadi menu utama. Ibarat serial The Boys, tapi dengan gaya James Gunn yang lebih nge-punk.
John Cena sebagai Peacemaker tampil sangat kuat, tidak hanya dalam adegan aksi, tetapi juga dalam momen emosional yang mengungkap sisi rapuh Chris Smith. Masih sama seperti musim pertama, serial ini sangat pintar menggabungkan humor gelap dengan adegan serius. Ini membuat karakter Peacemaker terasa “manusiawi” kadang bisa konyol, tapi juga menyimpan luka besar dalam bentuk trauma masa kecil. Dibandingkan musim pertamanya Chris Smith berkembang jauh, tidak hanya soal kekerasan, tetapi juga pemahaman diri, hubungan, dan penerimaan atas masa lalu.
Musim ini menambahkan skala besar lewat tema multiverse dan konflik batin, membuat serial ini bukan sekadar tontonan aksi-komedi, melainkan refleksi trauma, penebusan, dan identitas. Dimensi alternatif di serial ini tidak sekadar gimmick. Versi alternatif ayah Peacemaker menjadi cermin bagi Smith memaksa dia menghadapi “apa jadinya kalau hidupnya berbeda.” Musim ini dianggap sebagai bagian dari fondasi DC Universe baru (DCU), dengan beberapa elemen di akhir musim yang membuka jalan ke cerita-cerita besar selanjutnya.
Pada akhirnya, serial Peacemaker Season 2 bukan hanya melanjutkan kisah anti-hero nyeleneh bernama Chris Smith ini saja. Tapi juga menjadi jembatan penting bagi DC Universe yang sedang dibangun kembali dengan sangat hati-hati oleh James Gunn.
Sinopsis :
Melanjutkan kehidupannya setelah terlibat misi rahasia bernama operasi Project Butterfly. Misi tersebut berujung kesepakatan antara Peacemaker dan Leota Adebayo (Danielle Brooks). Adebayo selaku bagian dari A.R.G.U.S. itu juga membersihkan nama Peacemaker dan Vigilante (Freddie Stroma) dalam konferensi pers. Ia lalu mengungkap kebenaran di balik operasi Project Butterfly, Task Force X, dan kepemimpinan sang ibunda bernama Amanda Waller (Viola Davis).
Peristiwa kompleks yang dihadapi Peacemaker ternyata mengubah kepribadiannya. Ia tak lagi menjadi ‘vigilante’ yang bertindak sesuka hati dan tak peduli jika merugikan orang lain. Peacemaker bahkan benar-benar ingi menjadi pahlawan sejati. Namun, kehidupan baru tidak berjalan mudah. Ia kini justru diburu Rick Flag Sr. (Frank Grillo), pemimpin A.R.G.U.S. sekaligus ayah Rick Flag Jr. (Joel Kinnaman). Peacemaker dicari karena telah menjadi penyebab kematian Rick Flag Jr. pada masa lalu