KATA MEREKA: SURABAYA, Kota Pahlawan digegerkan dengan kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang melibatkan seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP). Siswi tersebut dilaporkan sempat menghilang sebelum akhirnya ditemukan bersama empat pria di sebuah hotel. Kasus ini sontak menjadi perhatian serius aparat kepolisian dan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap jaringan di balik kasus ini, termasuk dugaan penyalahgunaan narkoba yang mungkin terlibat. Indikasi keterlibatan narkoba muncul setelah ditemukannya barang bukti di lokasi.
Menanggapi kejadian ini, Pemkot Surabaya menyatakan kesiapannya untuk memberikan rehabilitasi kepada siswi tersebut jika hasil tes urinenya menunjukkan positif narkoba. Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan siswi mendapatkan penanganan yang tepat, baik dari sisi psikologis maupun medis. Kasus ini kembali mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak dan remaja, serta peran aktif masyarakat dalam melaporkan potensi tindak kejahatan perdagangan orang.