Comuter Line Jenggala Rem Blong, ini Kata KAI

Oleh Sifa

 

KATA MEREKA: SURABAYA, Sebuah video yang merekam kepanikan penumpang di dalam kereta Commuter Line Jenggala rute Surabaya Pasarturi–Sidoarjo menjadi viral di media sosial. Video tersebut menunjukkan lampu di dalam gerbong yang mati-hidup secara tidak normal, yang kemudian diketahui sebagai dampak dari gangguan pada sistem pengereman. Peristiwa ini memicu keterlambatan signifikan dan membuat ratusan penumpang cemas.

Para penumpang di dalam kereta melaporkan adanya bau hangus yang menyengat, disertai dengan suara-suara aneh dari bawah gerbong. Kondisi ini membuat mereka khawatir dan mencari tahu penyebabnya. “Lampu di dalam mati-hidup, terus tiba-tiba ada bau hangus. Semua panik dan bertanya-tanya ada apa,” kata salah satu penumpang yang berhasil diwawancarai. Kereta akhirnya berhenti di Stasiun Sidoarjo dan tidak bisa melanjutkan perjalanan.

Menanggapi insiden ini, Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, segera memberikan klarifikasi. Ia membenarkan bahwa kereta dengan nomor KA 471A itu mengalami gangguan teknis pada sistem pengereman. “Kami segera melakukan pemeriksaan menyeluruh. Kereta saat ini sudah berada di Depo Lokomotif Sidotopo untuk perbaikan lebih lanjut,” jelas Luqman. Ia juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang, termasuk keterlambatan perjalanan dan keterbatasan informasi yang sempat membuat panik.

Luqman menambahkan bahwa KAI Daop 8 berkomitmen untuk terus meningkatkan perawatan dan pemeriksaan rutin pada seluruh armada kereta. Pihaknya juga berjanji untuk memberikan informasi yang lebih cepat dan akurat kepada penumpang jika terjadi insiden serupa di masa mendatang, memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang tetap menjadi prioritas utama.

Anda mungkin juga menyukai

Tinggalkan Komentar

POWERED BY

Kata mereka Media interaktif citizen journalism

sebagai cover bothside dalam perubahan

ekonomi politik bisnis lebih baik bersama

komunitas.

Community :

Kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda, menampilkan konten yang relevan, serta menganalisis lalu lintas situs. Dengan melanjutkan penggunaan situs ini, Anda menyetujui penggunaan cookie sesuai dengan kebijakan privasi kami. Accept Read More