KATAMEREKA: SURABAYA, Roti Maryam, atau yang sering juga disebut Roti Canai, yang populer di kawasan Jawa Timur, terutama Malang dan Gresik, kini mengalami evolusi rasa. Jika dahulu Roti Maryam hanya disajikan dengan taburan gula atau kari, kini muncul berbagai varian topping modern yang sukses menarik minat anak muda, seperti matcha, Nutella, red velvet, hingga cheese melt yang gurih.
Meskipun Roti Maryam bukan murni kuliner lokal, perpaduannya dengan tradisi minum teh sore masyarakat Jawa Timur telah menjadikannya hidangan yang melekat erat.
Bu Faizah (40), seorang pengusaha muda yang sukses dengan gerai “Maryam Kekinian” di Malang, mengungkapkan strateginya. “Kami tetap mempertahankan adonan Roti Maryam yang berserat, empuk, dan flaky. Tapi, kami harus berani bereksperimen dengan rasa. Varian cheese melt dengan sentuhan pedas cabai bubuk lokal menjadi salah satu best seller karena menggabungkan tradisi gurih dengan selera pedas masyarakat Jawa Timur,” jelas Bu Faizah.
Ia menambahkan bahwa kunci suksesnya adalah menggunakan mentega ghee (minyak samin) berkualitas tinggi agar aroma khasnya tidak hilang, meskipun topping yang digunakan sudah modern.
