KATA MEREKA: SURABAYA, Siapa bilang anak muda sekarang cuma bisa main gadget? Buktinya, siswa-siswi SMAK Saint Louis 1 Surabaya (Sinlui) dan mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berhasil jadi juara dalam kompetisi tari bergengsi, "Inspirasi Diri".
Kompetisi yang digelar oleh iForte dan Protelindo Group ini bikin heboh banget. Bayangin aja, ratusan peserta dari seluruh Indonesia ikut adu bakat ngedance.
Nah, di Surabaya sendiri, kompetisi ini seru banget. Ada 14 tim yang lolos ke babak semifinal, dan setelah dinilai sama juri-juri yang kece, akhirnya tim dance Clique dari Sinlui jadi juara untuk kategori SMA/SMK. Sedangkan untuk kategori universitas, juara 1 diraih sama tim dance Sogenzi dari Unesa. Keduanya berhak lolos ke grand final di Jakarta pada 25 April 2025 untuk mewakili Regional Surabaya.
Khusus Regional Surabaya, ajang ini digelar di Auditorium Ternate, Gedung ASEEC Universitas Airlangga (Unair) Kampus B Dharmawangsa Surabaya pada Rabu, (8/1), dan diikuti 14 grup semifinalis terpilih dari 11 SMA/SMK sederajat, dan 3 universitas dari Surabaya, Tuban, Kediri, dan Pacitan.
General Manager Marketing Communication iForte Victor Sihombing mengatakan, ajang ini dibuka pada 26 September 2025, dan berhasil menjangkau 413 pendaftar dari 127 kota se-Indonesia.
Menurutnya, pada tahapan penyisihan di tingkat regional, ada 15 kota besar di 5 pulau Indonesia yang dilibatkan, yakni Medan, Batam, Palembang, Lampung, Balikpapan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Jember, Denpasar, dan Makassar.
“Kota tersebut dijadikan tuan rumah untuk penyelenggaraan babak penyisihan Regional Series secara offline. Dari setiap regional akan menghasilkan 3 juara, dan juara pertamanya akan mewakili regional tersebut pada babak Grand Final yang akan dilaksanakan di Jakarta,” ujar Victor
Yang bikin unik, lagu yang jadi tema kompetisi ini diciptain sama musisi terkenal, yaitu Eross Candra dan Yura Yunita. Lagu "Inspirasi Diri" ini ngajak kita semua buat terus berkarya dan menggali potensi diri.
Para peserta juga punya konsep yang keren-keren banget. Misalnya, tim Clique dari Sinlui yang mengangkat tema tentang perubahan dari tradisional ke modern. Sementara itu, tim Sogenzi dari Unesa terinspirasi dari karakter Gen-Z yang dinamis.
Keren banget kan? Selamat buat para pemenang! Semoga bisa terus berkarya dan menginspirasi banyak orang. Gimana, kamu tertarik buat ikutan kompetisi tari kayak gini?
Comments