top of page

EU Centre Hadir Di UNAIR, Perkuat Sinergitas Indonesia - Eropa


KATA MEREKA: SURABAYA, Pusat Uni Eropa (EU Centre) di Universitas Airlangga (UNAIR) resmi dibuka hari ini, Kamis (21/11). Inisiatif ini merupakan hasil kerjasama antara Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan UNAIR.


UE Centere yang terletak di Lantai 12 ASEEC Tower, Kampus B ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi akademik serta memperdalam pemahaman tentang institusi, kebijakan, dan nilai-nilai Uni Eropa.


Pusat studi ini akan menjadi sumber daya yang berharga bagi mahasiswa, akademisi, dan masyarakat umum dalam memahami hubungan dengan Uni Eropa, serta menyediakan akses ke publikasi, materi informasi, dan peluang untuk pertukaran akademis dan budaya.


Untuk mencapai tujuan tersebut, Uni Eropa dan UNAIR telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang menetapkan kerangka kerja untuk memperkuat kolaborasi.


MoU ini akan mendukung berbagai kegiatan, seperti kuliah umum dengan Duta Besar, informasi mengenai beasiswa Uni Eropa melalui program Erasmus dan Horizon Europe, kunjungan ke Delegasi Uni Eropa di Jakarta, serta kesempatan magang bagi mahasiswa.


Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan pemahaman dan keterlibatan mahasiswa dalam isu-isu terkait Uni Eropa dapat meningkat.

H.E. Denis Chaibi, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, menyatakan bahwa Indonesia dan Uni Eropa memiliki visi yang sejalan dalam mewujudkan perdamaian dan pembangunan berkelanjutan, serta merayakan keragaman budaya.


“Indonesia dan Uni Eropa memiliki ambisi yang sama untuk mewujudkan perdamaian dan pembangunan berkelanjutan, serta merayakan keragaman budaya masing-masing. EU Centre ini akan menyediakan akses ke materi penting tentang Uni Eropa, memberdayakan pemuda dan komunitas akademis Indonesia,” ujar Denis.


Rektor UNAIR, Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak., menambahkan bahwa peresmian EU Centre ini sejalan dengan visi universitas untuk meningkatkan keterlibatan global.


“Saat ini, UNAIR telah menjalin 57 perjanjian kerjasama dengan 45 institusi pendidikan di 20 negara anggota Uni Eropa, dan melalui pusat ini, diharapkan kolaborasi dengan Uni Eropa dan negara-negara anggotanya dapat semakin diperkuat,” jelas Prof Nasih.


Untuk merayakan peresmian ini, seminar informasi tentang peluang penelitian bersama EURAXESS dan program beasiswa Erasmus+ juga diadakan.


Peresmian Pusat Uni Eropa di UNAIR juga dimeriahkan dengan pertunjukan budaya yang mencerminkan kekayaan tradisi Indonesia dan Eropa. Di masa depan, Pusat Uni Eropa ini akan menyelenggarakan berbagai kegiatan rutin, seperti kuliah umum, diskusi, seminar, lokakarya, kompetisi, dan festival budaya.


Semua kegiatan tersebut dirancang untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang Uni Eropa serta memperkuat hubungan antara Uni Eropa dan Indonesia, sekaligus mendorong interaksi antarnegara.


2. Uni Eropa adalah sebuah entitas yang terdiri dari 27 negara anggota yang bekerja sama untuk menciptakan kawasan yang stabil, demokratis, dan berkelanjutan.


Pada tahun 2012, Uni Eropa dianugerahi Penghargaan Nobel Perdamaian sebagai pengakuan atas upayanya dalam mempromosikan perdamaian, rekonsiliasi, demokrasi, dan hak asasi manusia di Eropa. Sebagai blok perdagangan terbesar di dunia, Uni Eropa juga berperan sebagai donor utama dalam Bantuan Pembangunan Resmi (ODA).


Melalui berbagai inisiatif dan program yang diadakan di Pusat Uni Eropa, diharapkan dapat terjalin pemahaman yang lebih mendalam mengenai nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang diusung oleh Uni Eropa.


Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya akan memperkaya pengetahuan akademis, tetapi juga memperkuat jaringan kerjasama antara Indonesia dan negara-negara anggota Uni Eropa. Dengan demikian, Pusat Uni Eropa di UNAIR diharapkan dapat berfungsi sebagai jembatan yang efektif dalam memperkuat hubungan bilateral dan multilateral di berbagai bidang.

6 tampilan

1 Comment

Rated 0 out of 5 stars.
No ratings yet

Add a rating
ayuksp07
Dec 11, 2024

Unair pride

Like
bottom of page