top of page

Rem Blong? Truk Trailer Terjun ke Sungai Setelah Tabrak 2 Pejalan Kaki dan 3 Kendaraan, Sopir Tewas

Diperbarui: 10 Okt

Sejumlah warga dan petugas kepolisian sedang mengevakuasi sopir truk trailer pengangkut beton crane usai terjadi kecelakaan di Jalan Raya Malang Surabaya di Desa Parerejo Purwodadi Kabupaten Pasuruan, Senin (7/10/2024)


Kata Mereka - Sebuah truk trailer terlibat kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil pikap, pejalan kaki serta dua sepeda motor. Bahkan truk terjun  ke sungai usai menabrak pembatas jalan. Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal dunia dan dua orang mengalami luka-luka. Kejadian nahas tersebut terjadi di jalur turunan dari arah Malang menuju Surabaya, tepatnya di Jalan Raya Desa Parerejo, Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.


Sebuah truk trailer terlibat kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil pikap, pejalan kaki serta dua sepeda motor. Truk terjun ke sungai setelah menabrak pembatas jalan. Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal dunia dan dua orang mengalami luka-luka.


Awalnya, kendaraan truk pengangkut alat beton crane bernomor polisi A 9048 RM yang dikemudikan Abdul Ghofur (47) melaju dari arah Malang menuju Surabaya.

Di lokasi kejadian, sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan sehingga menyerempet dua orang pejalan kaki Siti Fatidatul Hasanah (26) dan M. Giandra Adi Saputra (3), warga setempat.

Kemudian truk juga menyenggol dua motor dan mobil pikap yang ada di depannya.

Truk akhirnya berhenti setelah terbalik masuk ke sungai usai menabrak pembatas jalan.


Akibat kejadian itu, Abdul Ghofur, sopir truk mengalami luka parah karena sempat terbentur keras di bagian kepala. Korban akhirnya meninggal dunia usai dibawa ke Puskesmas Purwodadi.


Sedangkan kondisi korban lain yang terlibat kecelakaan, pejalan kaki, pengendara motor dan sopir pikap mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan perawatan di puskesmas setempat.


"Dugaan sementara penyebab terlibat kecelakaan karena truk mengalami rem blong.

Namun untuk memastikannya masih menunggu pemeriksaan beberapa saksi," terangnya.


1 tampilan0 komentar

Postingan Terkait

Lihat Semua

Kommentare

Mit 0 von 5 Sternen bewertet.
Noch keine Ratings

Rating hinzufügen
bottom of page