KATA MEREKA: SIDOARJO, Hujan lebat yang melanda Sidoarjo telah menyebabkan banjir di beberapa wilayah, termasuk di RT 04/RW 02, Desa Ngampelsari, Kecamatan Candi. Sejak Jum’at malam (13/12) hingga Senin (16/12), air yang menggenangi area tersebut mencapai setinggi lutut orang dewasa dan belum menunjukkan tanda-tanda surut. Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi warga setempat, mengingat sebelumnya mereka tidak pernah mengalami banjir di kawasan ini.
Salah satu warga, Azies (35th) mengungkapkan bahwa banjir mulai merendam rumahnya pada Jum’at malam dan hingga kini air masih menggenang.
"Ini adalah pertama kalinya saya mengalami hal ini setelah puluhan tahun tinggal di sini. Gara-gara ada proyek pengurugan tanah untuk pembangunan pabrik di sebelah barat jadi aliran air ke sungai tertutup dengan pasir dan batu,” jelas Azies.
Kondisi ini membuat banyak warga merasa tidak nyaman, bahkan beberapa di antaranya mulai mengalami gatal-gatal di kaki akibat terpapar air banjir yang terus menggenang.
Warga juga mengeluhkan kurangnya informasi mengenai proyek pembangunan yang berlangsung di dekat permukiman mereka. Meskipun proyek tersebut dikatakan untuk pembangunan pabrik, pihak pengembang tidak pernah melakukan komunikasi dengan masyarakat setempat.
Ironisnya, hingga saat ini, belum ada langkah konkret dari pemerintah desa atau daerah Sidoarjo untuk menangani masalah banjir ini. Warga berencana untuk mendatangi balai desa dalam waktu dekat untuk menyampaikan keluhan dan berharap adanya solusi, seperti pembuatan resapan air atau saluran yang dapat memperlancar aliran air hujan ke sungai.
Comments